Dalam karyanya yang berjudul Nlclomachean Etbics, Aristoteles memandang bahwa rasionalitas (alasan rasional) dari sebuah tindakan berada di dalam kesimpulan yang diambil dari niat atau norma dan dari penilaian atas situasi, serta berdasarkan sarana yang tersedia, untuk menghasilkan konsekuensi dari tindakan. Tindakan adalah rasional sepanjang ia mengikuti premis yang mendasari dan menlustifikasi pelaksanaannya. Karena itu, rasionalitas minimal harus ada di balik setiap tindakan, dalam setiap gerak tubuh yang termasuk dalam definisi ini. Aristoteles menekankan bahwa bahkan tindakan yang kelewatan, seperti makan makanan manis secara berlebihan, secara formal dapat memiliki justifikasi rasional
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.