Adalah keberadaan
dalam kelompok sosial atau kehidupan kolektif dan masyarakat untuk
menerangkan perilaku individu. Eksistensi sosial berbeda dengan paham yang
menekankan keunikan individu dalam berperilaku. Perilaku individu dapat
diramalkan dengan pendekatan rasional dan ilmiah, yaitu dengan mempelajari
kehidupan kelompok, kehidupan kolektif masyarakat.
Eksistensi sosial dapat juga diartikan bahwa manusia tidak dapat hidup
sendiri. Untuk mengembangkan kepribadiannya dan memenuhi berbagai kebutuhan
hidupnya, manusia perlu hidup dalam kelompok, kolektivitas, atau hidup
bermasyarakat. Manusia adalah makhluk sosial. Tiap kehidupan sosial yang dialami
seseorang akan mempengaruhi dan menentukan perilakunya, misalnya dalam tata
cara pergaulan antara pria dan wanita, tata cara mengajukan kritik kepada pihak
lain, tata cara berinteraksi dengan orang yang lebih tua, dan sebagainya,
manusia mempelajari perilaku kelompok, kehidupan bersama, dan masyarakat lingkungan
hidupnya.
Title Post:
Rating:
100%
based on
99998 ratings.
99 user reviews.
Author:
Terimakasih sudah berkunjung di blog SELAPUTS, Jika ada kritik dan saran silahkan tinggalkan komentar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.