Kesenian melengkapi pembentukan kepribadian manusia
yang utuh. Dengan ilmu, anak menjadi orang paiidai. Dengan moral anak menjadi
orang baik. Dengan logika anak belajar berpikir lurus. Dengan Etika anak
terlatih berpikir kritis. Maka dengan kesenian anak dapat menikmati keindahan. Melalui
pembinaan kesenian, anak menjadikan perasaannya semakin halus dan tajam.
Perasaan yang halus dapat menangkap kenyataan secara intuitif. Pengetahuan
intuitif melengkapi pengetahuan rasional. Dengan menikmati karya seni, anak mengendorkan ketegangan
batin akibat kesibukan di sekoiah misalnya. Banyak ketegangan psikologis dapat
disembuhkan dengan menikmati karya seni. Dorongan seksual dapat disublimasi
dalam seni. Karya seni dapat membimbing anak untuk masuk ke dalam
sikap religius. Karya seni menolong anak untuk dapat dekat dengan Aliahnya.
Keluarga dan sekolah kiranya memberikan kesempatan
kepada anak untuk dapat mengungkapkan diri dalam permainan, pckeijaan atau
tugas dan dalam kesenian. Pemekaran nilai-nilai moral dapat ditunjang dan
dilatih melalui permainan, pekerjaan dan kesenian. Tiga ketrampilan ini kiranya
dilatih dengan kesabaran dan penuh kesetiaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.